PSG Bisa Treble Saat Mbappe Terancam Hampa Gelar

Jakarta, CNN Indonesia --

Paris Saint-Germain mengalami kekecewaan besar saat kehilangan Kylian Mbappe. Namun mereka kini justru berpeluang meraih treble ketika Mbappe terancam hampa gelar.

Mbappe memutuskan pergi dari PSG untuk bergabung dengan Real Madrid yang selama ini jadi klub impiannya. Kepindahan Mbappe ke Madrid akhirnya terwujud setelah rumor tersebut terus mengalir tiap bursa transfer.

Kepergian Mbappe melengkapi hilangnya status tim super dari PSG. Sebelumnya, PSG sudah kehilangan Lionel Messi dan Neymar.

Namun nyatanya, PSG bisa membangun ulang kekuatan. Mereka merekrut Joao Neves, Willian Pacho, Desire Doue, dan menyusul Khvicha Kvaratskhelia.

Kehadiran pemain-pemain baru itu ternyata bisa menjadi komposisi tim yang apik saat digabung dengan bintang-bintang yang masih bertahan seperti Gianluigi Donnarumma, Achraf Hakimi, Presnel Kimpembe, Marquinhos, dan Ousmane Dembele. Luis Enrique sukses meracik PSG musim ini jadi tim yang menakutkan.

PSG sudah memastikan gelar Ligue 1 dan telah berada di final Piala Prancis dan final Liga Champions. Artinya, PSG akan menghadapi dua laga penentuan untuk memastikan torehan treble musim ini.

Sementara itu Mbappe justru bernasib kurang bagus di Madrid. Dari segi torehan gol, Mbappe mampu menggeliat dan jadi mesin gol Madrid. Namun dari segi prestasi, Mbappe terancam hampa gelar.

Mbappe bersama Madrid kalah di final Copa del Rey melawan Barcelona. Di ajang Liga Champions, Madrid terhenti di babak perempat final.

Kesempatan Mbappe meraih gelar tinggal tersisa di La Liga. Namun Madrid saat ini masih tertinggal empat angka dari Barcelona dengan sisa empat laga di tangan.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/nva)