Pelatih PSM Makassar, Tomas Trucha. Foto: (Erfyansyah/fajar)
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Optimisme dan kepercayaan diri terus diperlihatkan pelatih PSM Makassar, Tomas Trucha.
Tomas Trucha masih percaya ia dan timnya masih bisa akan mendapatkan performa terbaiknya.
Ia memang sadar untuk bisa merubah gaya bermain dan skema di PSM tentunya tidak mudah.
Apalagi, gaya bermain pelatih sebelumnya Bernardo Tavares digunakan selama 3,5 tahun atau hampir empat musim lamanya.
“Dari segi ini, saya coba untuk memperbaiki hal-hal ini,” kata Tomas Trucha.
“Namun, tidak ada yang bisa dirubah dalam semalam. Hanya dengan dua tiga latihan langsung berubah semuanya, tidak,” ungkapnya.
Pelatih berusia 54 tahun ini tetap percaya selama para pemain terus berusaha apapun pasti bisa terjadi dan berjalan sesuai dengan keinginannya.
“Saya percaya dengan usaha kita, apa yang kita lakukan dilatihan, usaha yang gigih dan berusaha kembali ke track kita,” harapnya.
Tomas Trucha pun dengan keyakinan percaya akan membawa PSM Makassar kembali ke jalur dan performa terbaik.
“Saya percaya kita akan membaik nantinya,” terangnya.
Tomas menyebut dirinya tidak ingin timnya tampil menunggu atau bertahan. Ia mengharapkan pemain bisa menguasai permainan dan penguasaan bola di lapangan.
Berbeda dengan gaya Tavares yang bertahan dengan serangan balik dan long ball-nya.
Tomas Trucha bakal mengubah gaya bermain tersebut. Ia mengaku bakal menerapkan pressing yang tinggi ke lawan.
Tujuannya jelas agar lawan tidak banyak menguasai bola dan membahayakan gawang karena peluang bisa saja tercipta.
Terbukti di laga menghadapi Madura United, penguasaan bola PSM mencapai 63 persen sesuatu yang jarang terlihat saat masih di pimpin oleh Tavares.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:














































