Tak Punya Sejarah Comeback Lawan Madrid, Man City Bisa Tersingkir

Jakarta, CNN Indonesia --

Manchester City bisa tersingkir dari Liga Champions setelah kalah 2-3 dari Real Madrid pada leg pertama playoff babak 16 besar Liga Champions di Etihad, Rabu (12/2) dini hari WIB.

Dalam pertandingan tersebut Madrid menang lewat gol-gol Kylian Mbappe, Brahim Diaz, dan gol penentu Jude Bellingham. Sementara Man City mencetak gol lewat borongan Erling Haaland.

Kemenangan atas Man City pada leg pertama membuat Madrid unggul agregat 3-2. Untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Los Blancos hanya perlu mengimbangi The Citizens pada leg kedua, Kamis (20/2) dini hari WIB.

Kekalahan di kandang membuat perjuangan tim asuhan Pep Guardiola ini makin berat. Selain menghadapi tekanan pendukung tuan rumah, Man City juga perlu menang dengan margin dua gol untuk ke 16 besar Liga Champions.

Akan tetapi, sejarah pertemuan kedua tim mencatat, Man City tidak memiliki rapor comeback melawan Madrid. Apabila gagal comeback lawan Madrid, Man City bisa tersingkir dari Liga Champions musim ini.

Sebelum pertemuan pada playoff babak 16 besar ini, Madrid dan Man City sudah bentrok dalam 10 pertandingan di babak gugur Liga Champions.

Dari 10 pertandingan itu Man City menang empat kali, sedangkan Madrid tiga kali menang. Akan tetapi, klub asal Kota Manchester ini tiga kali disingkirkan Si Putih.

Rekor comeback dari pertemuan kedua tim juga dipegang Madrid. Pada semifinal Liga Champions 2021/2022, Madrid kalah 3-4 pada leg pertama, kemudian bangkit di leg kedua dengan menang 3-1 melalui tambahan waktu.

[Gambas:Video CNN]

(sry/har)