Topuria Ngebet Lawan Makhachev, Rela Kejar ke Kelas Welter UFC

5 hours ago 1

CNN Indonesia

Senin, 19 Mei 2025 10:02 WIB

Ilia Topuria ngebet melawan Islam Makhachev dengan rela naik kelas ke welter demi berduel dengan juara kelas ringan lima kali tersebut. Ilia Topuria buka kemungkinan naik ke kelas welter untuk kejar Islam Makhachev. (USA TODAY Sports via Reuters Con/Gary A. Vasquez)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ilia Topuria ngebet melawan Islam Makhachev dengan rela naik kelas ke welter demi berduel dengan juara kelas ringan lima kali tersebut.

Kontroversi Topuria dengan Makhachev belum usai. Perpindahan Islam Makhachev dari kelas ringan ke kelas welter baru-baru ini meramaikan persaingan di UFC.

Islam Makhachev naik kelas ke welter demi bisa melawan juara baru Jack Della Maddalena. Della Maddalena juara baru kelas welter UFC usai mengalahkan Belal Muhammad, dua pekan lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belal merupakan teman baik Makhachev. Petarung asal Dagestan itu bersumpah tidak akan naik kelas selama Belal masih juara welter. Karena itu, setelah Della Maddalena jadi juara baru, Makhachev naik ke kelas welter.

Ilia Topuria yang baru pinda ke kelas ringan dari kelas bulu pada Februari lalu seperti tidak terima dengan keputusan Makhachev.

Salah satu motivasi Topuria naik ke kelas ringan adalah mengalahkan Makhachev yang menjadi juara bertahan di kelas tersebut dalam empat duel beruntun.

Topuria seperti belum puas jika belum mengalahkan Makhachev. Karena itu, petarung berdarah Georgia-Spanyol ini rela naik kelas ke welter demi mengejar Makhachev.

"Tentu saja, mengapa tidak? Itu tergantung, jika para penggemar ingin melihat saya bertarung di kelas welter, dan ada juara yang diperebutkan saat itu, mengapa tidak?" ujar Topuria dikutip dari Essentially Sports.

Petarung kelahiran Jerman ini mengatakan terbuka dengan semua rencana. Namun Topuria menyerahkan segala keputusan kepada UFC.

"Jika kita lihat rencananya, bukan rencana saya untuk bertarung demi gelar, lalu saya akan naik ke kelas welter. Namun, itu tergantung pada bagaimana keadaan berkembang. Tergantung pada apa yang UFC inginkan dari saya," tutur Topuria.

"Pada akhirnya, saya tidak membuat keputusan. Dalam kasus ini, saya meninggalkan divisi kelas bulu, itu adalah keputusan saya dan tim saya. Karena saya tidak bisa terus-terusan menaikkan berat badan. Berat badan saya sudah membahayakan kesehatan saya. Jadi, keputusan itu dibuat oleh kami. Namun, di luar sana, apa pun yang cocok untuk saya, mereka juga, dan saya terbuka untuk melakukannya," ucap Topuria menambahkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/har)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi