4 hours ago
2
CNN Indonesia
Senin, 24 Feb 2025 11:01 WIB
Alex Pastoor dilirik Heerenveen. (Dok. Almere City)
Jakarta, CNN Indonesia --
Heerenveen dikabarkan telah mengajukan tawaran kepada Alex Pastoor untuk menjadi pelatih tim mereka menggantikan Robin van Persie yang pindah ke Feyenoord. Berikut alasan Heerenveen menginginkan Alex Pastoor, meski sang pelatih sudah bekerja di Timnas Indonesia.
Media Belanda, Voetbal Primeur, mengungkap bahwa Heerenveen gagal mendapatkan Alex Pastoor sebagai pengganti Robin van Persie gara-gara sudah bergabung dengan tim kepelatihan Timnas Indonesia.
Ada beberapa alasan Heerenveen menginginkan Pastoor sebagai pelatih di klub mereka. Pertama, Pastoor dinilai layak menangani Heerenveen karena berpengalaman sebagai pelatih pencetak poin.
"Mengapa [Alex Pastoor]? Karena dia adalah seorang pelatih yang baik bagi para pemainnya dan memiliki pengalaman sebagai pencetak poin," ungkap Voetbal Primeur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pastoor tidak melakukan hal lain apa pun musim lalu bersama Almere City, di mana ia secara mengejutkan berhasil promosi ke Eredivisie setahun sebelumnya dan selanjutnya mempertahankan posisinya dengan cara yang mengesankan," ujar Voetbal Primeur.
Selain Almere City, Pastoor juga pernah membawa Excelsior dan Sparta Rotterdam promosi ke Eredivisie.
Kemudian Pastoor juga dinilai sudah mengenal kultur di Heerenveen karena pernah membela klub tersebut sebagai pemain pada 1995-1997 dan asisten pelatih di tim tersebut.
"Terlebih lagi, pelatih berusia 58 tahun itu mengenal baik klub Heerenveen. Sebagai pemain sepak bola, ia mengenakan kaus tersebut selama dua tahun, dan ia juga menjadi asisten pelatih selama dua tahun," tulis Voetbal Primeur.
"Akan tetapi, pelatih itu dengan sopan menolak tawaran Heerenveen. Dia baru-baru ini menjadi asisten pelatih Indonesia dan sibuk bekerja sebagai analis di TV," tulis Voetbal Primeur.
Sementara itu, manajer umum Heerenveen Ferry de Haan mengakui pihaknya sudah menghubungi beberapa pelatih.
"Menang benar kami telah menghubungi sejumlah pelatih untuk mengetahui apakah dia bersedia. Tapi kami belum menarik kesimpulan apapun dari itu," kata De Haan dikutip dari Voetbal Primeur.
(nva/rhr/rhr)
