Jakarta, CNN Indonesia --
Sejumlah artis ikut dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada hari kedua seleksi calon menteri dan wakil menteri pada Selasa (15/10).
Hari pertama pada Senin (14/10) disebut diperuntukkan untuk para calon menteri dan menteri koordinator, sementara hari kedua untuk para calon wakil menteri ataupun badan. Total, ada setidaknya 59 tokoh yang sudah dipanggil selama dua hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan para calon menteri dan wakil menteri yang akan mengisi kabinet Prabowo-Gibran masih dapat berubah.
"Masih ada satu, dua nanti yang dinamis sampai dengan tanggal 18 atau terakhir 19 itu mungkin masih ada beberapa pertimbangan-pertimbangan," ujarnya kepada wartawan di Kertanegara IV, Jakarta, Selasa (15/10).
Para calon yang akan mengisi jajaran kabinet itu akan diberikan pembekalan di kediaman Prabowo di Hambalang, Kabupaten Bogor, Rabu (16/10).
Berikut daftar artis yang dipanggil Prabowo ke Kertanegara.
1. Giring Ganesha
Giring Ganesha artis pertama yang muncul di Kertanegara, kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto, pada Selasa (15/10). Pertemuan itu diduga untuk memanggil para calon wakil menteri di kabinetnya.
Usai bertemu Prabowo, Giring tak banyak berkomentar mengenai posisi yang bakal dipercayakan kepadanya. Namun, ia sempat menyinggung visi yang hendak dipenuhi Fadli Zon, nama yang dirumorkan bakal jadi Menteri Kebudayaan.
"Bukan domisili saya untuk bilang [jabatan]. Nanti tunggu dulu," kata Giring di Jakarta, Selasa (15/10).
"Seputar kemarin juga apa yg dibicarakan sama bang Fadli Zon ya, bahwa kita punya tugas besar untuk membangun bangsa dan negara dan juga tugas besar untuk reinventing the indonesian culture," tuturnya.
Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD RAMDAN
Anggota Dewan Pembina PSI Giring Ganesha menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Presiden Terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh yang diyakini bakal menjadi wakil menteri untuk pemerintahan baru ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan
2. Raffi Ahmad
Pada Selasa (15/10) sore, Raffi Ahmad muncul di Kertanegara. Raffi yang mengenakan kaca mata tampak datang sendiri pada pukul 16.06 WIB.
Raffi Ahmad menjadi orang ke-46 yang dipanggil Prabowo Subianto pada hari kedua pemanggilan calon kandidat wakil menteri pada pemerintahannya yang akan dimulai pada 20 Oktober 2024.
Selepas pertemuan, ia tak membeberkan secara detail posisi yang dipercayakan kepadanya. Namun, Raffi Ahmad menyatakan bakal membantu di beberapa sektor pemerintahan, salah satunya terkait pekerja seni.
"Kami sama-sama membantu beliau [Prabowo Subianto], maksudnya kalau saya membantu bidang yang saya kuasai kira-kira generasi muda, badan kreatif dan pekerja seni," kata Raffi Ahmad di Kertanegara, Selasa (15/10).
"Kurang lebih itu. Mungkin nanti selebihnya dan lebih pastinya biar Bapak Presiden terpilih Pak Prabowo yang mengumumkan," tuturnya.
Sekitar 30 menit setelah kedatangan Raffi Ahmad, musisi Yovie Widianto secara mengejutkan muncul di Kertanegara. Ia datang sendiri dan sempat menyapa awak media sebelum akhirnya masuk ke kediaman Prabowo. (CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah)
3. Yovie Widianto
Sekitar 30 menit setelah kedatangan Raffi Ahmad, musisi Yovie Widianto secara mengejutkan muncul di Kertanegara. Ia datang sendiri dan sempat menyapa awak media sebelum akhirnya masuk ke kediaman Prabowo.
Musisi yang juga penulis lagu hit tersebut menjadi orang ke-56 yang hadir pada hari itu. Hari kedua tersebut dikhususkan untuk para calon menteri di era pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Usai pertemuan, Yovie Widianto mengaku diminta Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk membantu "pemberdayaan ekonomi kreatif" mengingat kiprahnya selama 40 tahun di industri musik.
"Diminta membantu di bidang ekonomi kreatif, jadi mungkin lebih ke mana arahan tentang industri kreatif ke depannya. Entah strategi dan sebagainya," kata Yovie setelah keluar dari kediaman Prabowo, Selasa (15/10).
"Tadi itu baru dipanggil saja, jadi belum berani omong apa-apa. Saya hanya memberikan masukan kepada Presiden, tugasnya, masukan tentang bagaimana industri kreatif ini berjalan seperti apa, bagaimana strateginya, dan lain-lain," papar Yovie.
"Mungkin nanti bisa mempercepat pemberdayaan ini," kata Yovie. "Saya mungkin lebih pada staf yang melekat kepada presiden untuk memberikan masukan,"
(end)