Kronologi Marquez 'Main-main' dan Sengaja Disalip di MotoGP Thailand

12 hours ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Kemenangan Marc Marquez di MotoGP Thailand 2025, Minggu (2/3), menjadi sorotan karena The Baby Alien sempat sengaja disalip Alex Marquez. Berikut kronologi kemenangan Marquez di MotoGP Thailand 2025.

Marquez berhasil menang 1,7 detik atas Alex Marquez di MotoGP Thailand 2025. Namun, kemenangan diraih dengan tidak mudah oleh pembalap 32 tahun tersebut.

Memulai balapan dari posisi pole, Marquez melakukan start yang sempurna dan unggul atas Alex Marquez dan Francesco Bagnaia. Memasuki lap keenam, keunggulan Marquez atas sang adik mencapai hampir 1,5 detik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di lap ketujuh, sebuah insiden yang mengejutkan terjadi. Setelah tikungan ketiga Marquez tiba-tiba menengok ke belakang dan memperlambat sepeda motor. Marquez kemudian sengaja membiarkan Alex menyalipnya.

Semula, tidak diketahui apa yang terjadi dengan Marquez, hingga juara dunia MotoGP enam kali itu sengaja memperlambat kecepatan hingga disalip Alex Marquez. Penyebabnya baru terungkap usai balapan, ketika Marquez mengaku bermasalah dengan tekanan ban depan.

Peraturan tekanan ban MotoGP yang berlaku sejak 2024 mengharuskan pembalap memiliki tekanan ban depan minimal 1,8 bar dan 1,68 bar untuk ban belakang. Tekanan ban minimal itu harus terjaga selama 60 persen dari total lap balapan untuk Grand Prix dan 30 persen dari total lap untuk Sprint Race.

Jika pembalap melanggar peraturan tekanan ban itu, maka dia akan mendapat penalti pengurangan 16 detik untuk balapan Grand Prix dan pengurangan 8 detik untuk Sprint Race.

Marquez berharap dengan melakukan slipstream, panas dari motor Alex Marquez bisa meningkatkan tekanan ban depan miliknya. Rencana Marquez berjalan dengan sukses.

Tiga lap sebelum balapan MotoGP Thailand 2025 usai, Marquez sukses kembali menyalip Alex. The Baby Alien akhirnya menang pada balapan pertama bersama Ducati dengan keunggulan 1,7 detik atas Alex.

"Balapan itu sangat melelahkan, karena awalnya terasa sangat menyenangkan. Saya berkata, 'Oke, saya melaju kencang', dan saya langsung membuka jarak. Tetapi kemudian saya menyadari tekanan ban tidak cukup."

"Dan saya hanya memiliki margin tiga putaran. Karena alasan itu saya hanya menyalip Alex dengan tiga putaran tersisa. Sebelum saya menyelesaikan putaran [16 lap sesuai regulasi], saya tidak menyalipnya. Itu cukup kritis, karena jika terkena penalti, itu akan jadi bencana," ucap Marquez dikutip dari Crash.

Dengan menang di MotoGP Thailand, Marquez menyamai rekor Casey Stoner yang sudah bertahan 18 tahun. Marquez menjadi pembalap pertama sejak Stoner yang mampu meraih kemenangan di balapan debut bersama Ducati. Stoner melakukannya pada musim 2007.

[Gambas:Video CNN]

(har)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi