Messi Dihukum Usai Cekik Leher Asisten Pelatih Lawan

Jakarta, CNN Indonesia --

Bintang Inter Miami, Lionel Messi mendapat hukuman dari Major League Soccer (MLS) usai mencekik leher belakang asisten pelatih New York City FC, Mehdi Ballouchy.

Sanksi yang dibebankan kepada kapten timnas Argentina itu berupa denda. Namun tak disebutkan besaran denda yang harus dibayar Messi.

"Messi wajib membayar denda dengan jumlah yang tak disebutkan oleh Major League Soccer setelah mencekik leher asisten pelatih New York City FC pada pertandingan antara kedua tim, Sabtu lalu," tulis The Guardian.

Messi dinyatakan menyalahi aturan MLS tentang gestur tangan ke wajah, kepala, dan leher lawan. Dalam tayangan video yang beredar di media sosial, jelas pemain 37 tahun itu menekan leher belakang Ballouchy.

Momen itu terjadi akibat ketegangan selepas pertandingan Inter Miami vs New York City FC. Usai laga yang berakhir 2-2 tersebut, Messi sempat meluapkan amarahnya kepada wasit hingga dia mendapatkan kartu kuning.

Kemudian, Messi sempat berdebat dengan Ballouchy sebelum melangkah ke ruang ganti. Namun seperti tak senang dengan ucapan Ballouchy, Messi langsung menghampiri dan mencekik leher lawan bicaranya di bagian belakang.

[Gambas:Twitter]

Setelah melakukan tindakan tersebut, Messi langsung melenggang pergi. Namun gesturnya terlanjur mendapat berbagai komentar dari warganet di media sosial.

Hukuman juga diberikan untuk rekan setim Messi, Luis Suarez akibat menaruh tangan di leher belakang bek New York City FC, Birk Risa. Sama seperti Messi, jumlah denda tidak disebutkan.

[Gambas:Video CNN]

(rhr/ikw/ikw)