CNN Indonesia
Kamis, 23 Jan 2025 18:59 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Red Sparks bersama Megawati Hangestri Pertiwi meraih 12 kemenangan beruntun, namun ada dua hal mengkhawatirkan di balik rekor mentereng tersebut.
Menang 3-2 atas Hillstate, Rabu (22/1), membuat Red Sparks kian memperpanjang rekor catatan tanpa kalah. Sebelumnya torehan terbaik tim asal Daejeon itu hanya delapan kemenangan beruntun yang dibukukan pada musim 2008/2009.
Kini Red Sparks kian dekat dengan rekor kemenangan beruntun terbaik di liga voli Korea yang dipegang Hillstate dengan 15 laga selalu menang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di balik rekor mentereng Red Sparks tersebut, ada kekhawatiran tersendiri lantaran anak asuh Ko Hee Jin kerap menang dengan pertandingan yang mencapai lima set.
Dari 22 pertandingan yang sudah dilalui, Red Sparks tercatat sembilan kali memainkan laga lima set dengan perincian dua kali kalah dan tujuh kali menang.
Bahkan dalam empat pertandingan selama Januari 2025, Red Sparks menang 3-2 sebanyak tiga kali yakni saat menghadapi GS Caltex, IBK Altos, dan Hillstate.
Red Sparks pun tercatat sebagai tim dengan jumlah set terbanyak dibanding tim-tim lainnya di liga voli Korea dengan 90 set. Hal tersebut memunculkan kekhawatiran soal stamina pemain.
Selain soal kekuatan dan energi pemain, hal lain yang mengkhawatirkan adalah persoalan error. Kesalahan pemain Red Sparks adalah salah satu hal yang membuat mereka harus bermain dalam full set.
Red Sparks sudah menghasilkan 495 error dari 22 pertandingan dan menjadi tim yang paling banyak melakukan kesalahan. Jaraknya cukup jauh dibanding GS Caltex yang merupakan tim kedua yang sering melakukan error dengan 460 error.
Bahkan jumlah error Red Sparks lebih dari 100 dibanding Hillstate yang sejauh ini tercatat melakukan 351 error.
(nva/sry)