Apple Wanti-wanti Pengguna Mac, Ancaman Berbahaya Mengintai

2 months ago 24

tim | CNN Indonesia

Rabu, 20 Nov 2024 16:28 WIB

Apple memperingatkan pengguna Mac berhati-hati pada serangan siber yang mengintai mereka. Pengguna diimbau untuk segera melakukan pembaruan keamanan. Ilustrasi. Apple memperingatkan pengguna Mac berhati-hati pada serangan siber yang mengintai mereka. (Foto: Pixabay/sebagee)

Jakarta, CNN Indonesia --

Apple memperingatkan pengguna Mac untuk berhati-hati pada serangan siber berbahaya yang mengintai mereka. Para pengguna diimbau untuk segera melakukan pembaruan keamanan.

Apple merilis pembaruan keamanan pada Selasa (19/11) yang diberi label "direkomendasikan untuk semua pengguna." Pembaruan ini diluncurkan usai Apple memperbaiki sepasang bug keamanan yang digunakan dalam serangan siber aktif yang menargetkan pengguna Mac.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sebuah peringatan keamanan di situs webnya, Apple mengatakan telah menemukan adanya dua kerentanan yang "mungkin telah dieksploitasi secara aktif pada sistem Mac berbasis Intel."

Melansir Bleeping Computer, kedua bug tersebut ditemukan di komponen macOS Sequoia JavaScriptCore (CVE-2024-44308) dan WebKit (CVE-2024-44309) di macOS.

Untuk memperbaiki bug tersebut, Apple merilis pembaruan perangkat lunak untuk macOS, serta perbaikan untuk iPhone dan iPad, termasuk pengguna yang menjalankan perangkat lunak iOS 17.

Dikutip dari Tech Crunch, belum diketahui siapa yang berada di balik serangan yang menargetkan pengguna Mac, atau berapa banyak pengguna Mac yang menjadi target, atau apakah ada yang telah berhasil disusupi.

Kerentanan ini dilaporkan oleh peneliti keamanan di Threat Analysis Group Google, yang menyelidiki peretasan dan serangan siber yang didukung oleh pemerintah. Artinya, serangan ini mungkin melibatkan aktor pemerintah.

Serangan siber yang didukung pemerintah sendiri terkadang melibatkan penggunaan spyware ponsel komersial.

Mengenai bug ini, Apple mengatakan bahwa kerentanan tersebut terkait dengan WebKit dan JavaScriptCore, mesin web yang menggerakkan peramban Safari dan bekerja untuk menjalankan konten web.

WebKit sering menjadi target peretas. Mereka menargetkan mesin ini untuk mencari kerentanan sebagai cara membobol perangkat dan mencuri data pribadi pengguna.

Threat Analysis Group mengatakan bug tersebut dapat dieksploitasi dengan mengelabui perangkat Apple yang rentan untuk memproses situs web atau email untuk memicu eksekusi kode tak diinginkan, yang dapat memungkinkan penanaman malware pada perangkat target.

Maka dari itu, pengguna diimbau melakukan pembaruab keamanan iPhone, iPad, dan Mac mereka sesegera mungkin.

(lom/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi