Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kembali memberi mandat kepada Ridwan Andi Wittiri (ARW) sebagai Ketua DPD PDIP Sulsel
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Mantan Wali Kota Makassar dua periode Moh Ramdhan Pomanto atau Danny gagal memimpin DPD PDI Perjuangan Sulawesi Selatan setelah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dipastikan kembali memberi mandat kepada Ridwan Andi Wittiri (ARW).
Anggota DPR RI itu terpilih kembali sebagai Ketua DPD PDIP Sulsel, dalam Konferda VI di Hotel Claro, Senin (24/11/2025).
Namanya diumumkan bersama Sekretaris Mesakh Raymond Rantepadang yang naik kelas dari PDIP Makassar, dan Bendahara DPD dijabat Risfayanti Muin.
Danny Pomanto diakomodir dalam kepengurusan baru yang dibentuk ARW. Ia ditunjuk menjabat Wakil Ketua Bidang Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
Setelah diumumkan secara resmi, jajaran Pengurus DPD PDIP Sulsel periode 2025–2030 langsung dilantik oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.
Pelantikan berlangsung di hadapan 1.200-an kader dari 24 kabupaten kota se-Sulsel yang turut hadir dalam Konfercab.
“Seluruh peserta dan pengurus, serta disaksikan oleh jajaran PDI Perjuangan Sulsel, pada kesempatan ini akan diambil sumpah dan janji jabatan,” ucap Hasto saat memimpin prosesi pelantikan.
Meski tak dipilih Megawati, Danny Pomanto berkomitmen penug mendukung kepemimpinan ARW. Ia menilai ARW merupakan figur yang tepat memimpin DPD PDIP Sulsel.
“Persis seperti yang pernah saya sampaikan sebelumnya, siapa yang bagus jadi ketua? Saya bilang Pak Ridwan Andi Witiri. Saya juga sudah katakan kepada teman-teman media bahwa apa pun perintah DPP, saya siap,” tegas Danny.
Ia menambahkan bahwa diundang mengikuti proses fit and proper test saja telah menjadi kehormatan baginya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

















































