CNN Indonesia
Kamis, 08 Mei 2025 05:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
PSSI memberikan hukuman kepada pelaku yang tertangkap kamera mengambil jersey pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan yang seharusnya menjadi hak seorang bocah bernama Kenneth saat laga tim nasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada 25 Maret lalu.
Anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan bahwa lewat sistem yang dimiliki, pihaknya berhasil menemukan pelaku yang mengambil jersey Marselino yang hendak diberikan kepada bocah bernama Kenneth.
"Kemarin ada jersey yang dilempar Marselino diambil orang, orang tersebut blacklist [nonton pertandingan Timnas Indonesia]. Karena kita punya sistem untuk menjaga itu," kata Arya dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, bocah bernama Kenneth menjadi korban 'pembegalan' jersey Marselino Ferdinan oleh seorang pria usai pertandingan Indonesia vs Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), 25 Maret lalu.
Kejadian itu berawal dari Marselino dan skuad Timnas Indonesia melakukan victory lap atau berkeliling lingkaran stadion untuk menyapa suporter. Saat victory lap itu seorang anak membentangkan poster berbahan dasar kardus yang bertuliskan meminta jersey Marselino.
Membaca tulisan di dalam kardus yang dibentangkan, Marselino kontan membuka jerseynya dan menuju pinggir besi pemisah tribune dan lapangan.
Secara saksama Marselino ingin melempar jersey miliknya kepada sang anak pembawa poster dari kardus itu. Begitu dilempar, seorang pria malah datang memotong dan merebut jersey yang diarahkan kepada anak tersebut.
Begitu mendapat jersey itu, pelaku langsung kabur meninggalkan area tribune dengan cuek.
Sebagai gantinya, Kenneth mendapatkan jersey yang digunakan oleh Marselino saat membela Indonesia melawan Bahrain. Dalam akun Instagram Timnas Indonesia pada 27 Maret, bocah berkacamata itu tersenyum memamerkan jersey yang diperolehnya tersebut.
(rhr)