5 Hal yang Mesti Diketahui Sebelum Tonton 2nd Miracle in Cell No. 7

Jakarta, CNN Indonesia --

2nd Miracle in Cell No. 7 resmi tayang di bioskop Indonesia mulai 25 Desember 2024. Film ini merupakan sekuel langsung dari Miracle in Cell No. 7 yang dirilis pada 2022.

Miracle in Cell No. 7 (2022) merupakan film adaptasi dari film ikonis bertajuk sama karya Lee Hwan-kyung (2013). Versi pertama adaptasi Indonesia, naskah ditulis Alim Sudio dan digarap oleh Hanung Bramantyo.

Namun untuk saga kedua ini, posisi sutradara diganti oleh Herwin Novianto yang sebelumnya menggarap Kang Mak (2024), Kembang Api (2023), dan Sejuta Cinta Untuknya (2020).

Berikut lima hal yang mesti diketahui sebelum tonton 2nd Miracle in Cell No. 7

1. Siapkan tisu/saputangan

2nd Miracle in Cell No. 7 yang naskahnya ditulis lagi oleh Alim Sudio ini lebih brutal dalam memeras emosi dan air mata dibanding pendahulunya yang rilis pada 2022.

Maka dari itu, bagi penonton yang mudah meneteskan air mata, ada baiknya mempersiapkan tisu atau saputangan saat ambyar melihat perjalanan Kartika.

Selain itu, durasi yang lebih lama dua menit dari saga sebelumnya juga sebaiknya jadi perhatian penonton yang mudah beser ke kamar kecil.

[Gambas:Video CNN]

2. Inti dan lini waktu cerita

2nd Miracle in Cell No. 7 pada intinya mengisahkan perjalanan Kartika (Graciella Abigail) selepas Bapak Dodo (Vino G Bastian) dipindahkan ke Nusakambangan untuk menjalani eksekusi di ending film pertama.

Kartika yang tinggal bersama Hendro (Denny Sumargo) belum mengetahui bahwa bapaknya sudah tiada. Untuk menemani hari-harinya, Kartika rutin mengunjungi sel nomor 7 untuk bertemu sahabat-sahabatnya.

Namun di tengah perjalanan, muncul Hengky (Muhadkly Acho) yang menjadi pengawas Hendro dan mencurigai ada banyak pelanggaran aturan. Hengky yang tiran kini jadi penghalang Kartika bertemu geng sel nomor 7.

Penghalang tidak berhenti di situ. Usaha Hendro untuk mengadopsi Kartika secara legal juga tersandung oleh mereka yang masih dendam dari masa lalu.

3. Pemain baru

2nd Miracle in Cell No. 7 menampilkan sejumlah karakter baru dan pendalaman karakter yang sempat muncul sekilas pada film pertama. Beberapa karakter baru dalam film ini adalah Hengky yang diperankan Muhadkly Acho dan Kelana yang diperankan Ayushita.

Sementara itu, pendalaman karakter dalam film ini adalah pada sosok Juwita yang diperankan oleh Marsha Timothy, serta Hendro yang masih diperankan oleh Denny Sumargo.

4. Fakta baru soal Dodo

2nd Miracle in Cell No. 7 mengungkap sejumlah fakta baru soal Dodo Rozak, terutama cerita dia bertemu dengan Juwita yang kemudian melahirkan Kartika. Pada sekuel ini, Alim Sudio akan mengeksplorasi asal muasal Dodo dan bagaimana sejumlah kutipan ikonis tercipta.

Secara bersamaan, 2nd Miracle in Cell No. 7 juga akan mengembangkan nasib Kartika selepas Dodo dieksekusi, serta awal mula anak perempuan tersebut berkeinginan menjadi pengacara seperti yang ditampilkan di awal film pertama.

5. Diawasi oleh kreator asli

Meski kembali menggarap naskah, Alim Sudio tidak serta-merta mengembangkan kisah sesuka hati. Konon, naskah 2nd Miracle in Cell No. 7 digarap selama 1,5 tahun dengan pengawasan langsung Lee Hwan-kyung selaku kreator asli Miracle in Cell No. 7.

Hal ini dapat dimaklumi karena 2nd Miracle in Cell No. 7 adalah satu-satunya sekuel kisah Miracle in Cell No. 7 di dunia yang aslinya diciptakan oleh Lee.

Hingga saat ini, Miracle in Cell No. 7 yang aslinya adalah berbahasa Korea sudah digarap ulang di enam negara, yakni India pada 2017, Turkiye pada 2019, Filipina pada 2019, Indonesia pada 2022 dan 2024, serta Spanyol juga Amerika Serikat yang masih dalam pengembangan.

[Gambas:Youtube]

(Tim/end)