Kemlu Bebaskan 12 WNI Korban TPPO Myanmar hingga Korut Ledakkan Jalan

1 month ago 21

KILAS INTERNASIONAL

CNN Indonesia

Rabu, 16 Okt 2024 06:37 WIB

Berikut berita 24 jam terakhir yang terangkum dalam Kilas Internasional pagi ini. Iustrasi. Korut ledakkan jalan penghubung dengan Korsel. (via REUTERS/KCNA)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia berhasil membebaskan 12 warga negara Indonesia (WNI) korban tindak pidana perdagangan oran (TPPO) oleh perusahaan online scam di Myawaddy, Myanmar.

Kabar lainnya adalah Korea Utara meledakkan sejumlah jalan yang terhubung ke Korea Selatan pada Selasa (15/10) waktu setempat.

Berikut berita 24 jam terakhir yang terangkum dalam Kilas Internasional:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemlu Bebaskan 12 WNI Korban TPPO Bisnis Online Scam di Myanmar

Kemlu RI melalui KBRI Yangon dan KBRI Bangkok membebaskan 12 warga negara Indonesia (WNI) korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) oleh perusahaan online scam di Myawaddy, Myanmar.

Dilansir dari Detikcom, Rabu (16/10, para korban diseberangkan dari Myanmar ke Thailand pada Selasa sore (15/10) pukul 16.00 waktu setempat. Selanjutnya, mereka akan menjalani proses keimigrasian di Thailand sesuai peraturan yang berlaku.

Mulanya, para korban TPPO ini berangkat ke Thailand sekitar Maret hingga Juli 2024 usai dijanjikan pekerjaan di Thailand.

Kelemahan Israel Terungkap usai Drone Hizbullah Bobol Iron Dome

Serangan drone Hizbullah yang berhasil membobol Iron Dome dan mengenai pangkalan militer Israel di Binyamina berhasil mengungkap kelemahan Negeri Zionis.

Hizbullah meluncurkan drone Mirsad-1 ke Binyamina, Israel utara pada Minggu (13/10) malam waktu setempat.

CNN melaporkan serangan itu bahkan mengenai meja makan di saat jam makan, sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

Drone Hizbullah juga menewaskan empat tentara Israel dan melukai 67 orang.

Korut Bombardir Jalan Penghubung ke Korsel usai Drone Intai Pyongyang

Korea Utara meledakkan sejumlah jalan yang terhubung ke Korea Selatan pada hari ini, Selasa (15/10), usai drone diduga dikirim dari Negeri Ginseng mengintai Pyongyang.

Kepala Staf Gabungan Korsel mengatakan Korut menghancurkan infrastruktur antar-Korea yang menghubungkan kedua negara.

"Korea Utara telah meledakkan bagian jalan Gyeongui dan Donghae di utara Garis Demarkasi Militer," kata dia, dikutip AFP.

Korut memang sebelumnya berjanji bakal menutup perbatasan dengan Korsel secara permanen. Penutupan itu disertai dengan aksi militer seperti peledakan jalan.

(tim/bac)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi