Sinopsis Mufasa: The Lion King, Asal-usul Sang Raja Pride Lands

Jakarta, CNN Indonesia --

Waralaba The Lion King berlanjut dengan film terbaru berjudul Mufasa: The Lion King. Film itu menjadi prekuel dari The Lion King (2019) dan kembali mengusung format animasi photorealistic.

Mufasa: The Lion King menampilkan perjalanan Mufasa, ayah Simba, menjadi Raja Pride Lands. Cerita sejarah itu juga mengungkap awal mula hubungan Mufasa, Sarabi, dan Taka alias Scar.

Berikut sinopsis Mufasa: The Lion King.

Cerita dibuka dengan latar setelah peristiwa The Lion King (2019). Simba (Donald Glover) dan Nala (Beyoncé) dikaruniai anak singa perempuan bernama Kiara (Blue Ivy Carter).

Suatu hari, Kiara harus ditinggal sementara oleh Simba dan Nala untuk melakukan prosesi persalinan di hutan. Ia lalu dijaga Rafiki (John Kani), Pumbaa (Seth Rogen), dan Timon (Billy Eichner).

Kiara yang takut karena ditinggal orang tua berusaha ditenangkan sahabat-sahabat Simba. Rafiki lalu berinisiatif menuturkan sebuah cerita bersejarah tentang kakeknya, Mufasa (Aaron Pierre), sang raja Pride Lands.

Cerita lantar beranjak kembali menuju puluhan tahun lalu, ketika Mufasa kecil menjadi anak singa kesayangan orang tuanya. Ia amat dekat dengan ayahnya, Masego (Keith David, dan sang ibu yang bernama Afia (Anika Noni Rose).

Mereka lalu berencana untuk pergi ke Milele, sebuah wilayah yang digadang-gadang menjadi tempat tinggal terbaik bagi hewan di Bumi.

Namun, sebelum melakukan perjalanan, Mufasa justru terpisah dengan orang tuanya akibat terbawa arus sungai yang begitu deras. Dia tersesat begitu jauh hingga tidak mengetahui keberadaan ayah ibunya.

Mufasa kecil yang terapung di batang pohon tiba-tiba menghadapi ancaman besar akibat diburu buaya. Beruntung, seekor anak singa kecil lain bernama Taka (Kelvin Harrison Jr.) menemukan keberadaannya.

Mereka berdua lalu menjadi akrab, bahkan Taka ingin menjadikan Mufasa saudara laki-lakinya.

Keinginan itu sempat ditolak Obasi (Lennie James), ayah Taka sekaligus pemimpin salah satu kawanan singa, tetapi akhirnya diizinkan setelah melewati banyak perdebatan.

[Gambas:Video CNN]

Cerita kemudian berlanjut menampilkan lika-liku hubungan Mufasa dan Taka. Mufasa hadir sebagai seekor singa cemerlang dan pemberani, sementara Taka yang disiapkan menjadi raja justru kalah pamor hingga mulai merasa iri hati.

Sebuah peristiwa memaksa Mufasa dan Taka pergi berkelana berdua menuju Milele. Perjalanan itu menjadi awal hubungan pelik keduanya sekaligus pertemuan Mufasa dengan Rafiki, Sarabi, dan Zazu.

Perjalanan itu juga menjadi awal mula Mufasa mengukuhkan dirinya sebagai seorang pemimpin, tepatnya Raja Pride Lands yang dihormati oleh hewan-hewan lainnya.

Mufasa: The Lion King disutradarai oleh Barry Jenkins dengan skenario dari Jeff Nathanson. Barry Jenkins dikenal sebagai sutradara film Moonlight (2016) dan If Beale Street Could Talk (2018).

Sedangkan, Jeff Nathanson merupakan penulis skenario remake The Lion King (2019). Jeff kembali mengisi kursi penulis naskah untuk kali kedua setelah film tersebut.

Deretan bintang hit meramaikan pengisi suara Mufasa: The Lion King, seperti Aaron Pierre, Kelvin Harrison Jr., John Kani, Seth Rogen, Tiffany Boone, Donald Glover, hingga Mads Mikkelsen.

Ibu dan anak Beyoncé dengan Blue Ivy Carter juga ikut menjadi pengisi suara. Mereka pun mengisi suara karakter ibu dan anak di dalam film, yakni Nala dan Kiara.

Mufasa: The Lion King tayang di bioskop pada 18 Desember 2024.

[Gambas:Youtube]

(frl/end)