Waktu Terbaik Berkunjung Ke China, Jadikan Perjalanan Sempurna

3 hours ago 2

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

China memiliki wilayah daratan yang sangat luas, hampir 9,6 juta kilometer persegi. Negara ini membentang sepanjang 50 derajat garis lintang dari selatan ke utara dan 60 derajat garis bujur dari barat ke timur, menciptakan variasi cuaca yang berbeda di setiap wilayah.

Negeri asal bakpao ini bisa dikunjungi sepanjang tahun. Namun, jika kamu ingin mendapatkan pengalaman terbaik, berikut panduan waktu terbaik untuk mengunjungi China!

Kapan Waktu Terbaik Berkunjung ke China

Secara umum, setahun di China terbagi dalam tiga musim wisata mulai dari Peak season atau musim ramai biasanya di Mei hingga Agustus. Kemudian shoulder season atau musim peralihan) ada di Maret-April dan September-Oktober. Terakhir ada Off season atau musim sepi yakni di Desember-Februari

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Waktu terbaik untuk berkunjung adalah shoulder season, ketika cuaca nyaman dan jumlah wisatawan lebih sedikit. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Peak season (Mei-Agustus)

Pada musim ini, cuaca panas namun pemandangan di destinasi alam seperti Zhangjiajie dan Gunung Huang sangat indah dengan pepohonan yang hijau segar.

Namun, perlu diperhatikan bahwa siswa di China libur musim panas selama dua bulan (Mei-Juli). Sehingga destinasi wisata akan lebih padat. Puncak keramaian terjadi pada 1-5 Mei karena libur nasional.

2. Shoulder season (Maret-April dan September-Oktober)

Melansir China Oddyssey Tour empat bulan ini merupakan waktu paling nyaman untuk mengunjungi China. Cuaca sejuk dan jumlah wisatawan lebih sedikit dibandingkan peak season.

Saat musim semi yakni Maret-April Kamu bisa menyaksikan bunga aprikot dan sakura bermekaran. Musim gugur yakni di September-Oktober Nikmati keindahan hamparan sawah keemasan.

3. Off season (Desember-Februari)

Sebagian besar wilayah mengalami suhu dingin, bahkan hujan di selatan China. Banyak resor tutup sementara. Namun, wilayah timur laut seperti Harbin justru memasuki puncak musim wisata karena festival es dan aktivitas salju.

Disarankan untuk tidak mengunjungi China saat Hari Libur Nasional Tiongkok (1-7 Oktober) karena objek wisata akan sangat padat.

Tourists ride on camels as they visit Mingsha Mountain, during an organised media tour to Dunhuang, in Gansu province, China October 15, 2024. REUTERS/Tingshu WangIlustrasi. China memiliki banyak tempat yang bisa dijadikan tujuan wisata. (REUTERS/Tingshu Wang). 

Selain itu Anda juga bisa berkunjung ke China berdasarkan musim, berikut rekomendasinya:

1. Musim semi (Maret-Mei)

Musim semi jadi salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi China. Antara Maret hingga Mei, cuaca terasa hangat dan nyaman dengan suhu rata-rata 10-23 derajat Celcius. Bagian selatan China menjadi lembap karena hujan, sementara utara China relatif kering.

Pada musim semi, sebagian besar kota dipenuhi pemandangan hijau dan bunga berwarna-warni. Ditambah lagi udaranya segar setelah hujan.

Rekomendasi destinasi yang bisa kamu kunjungi adalah Xi'an, Hangzhou, Yunnan, Gangsu, dan Shandong

2. Musim panas (Juni-Agustus)

Pada musim ini, sinar matahari yang terik hadir di sebagian besar kota di China. Suhu rata-rata di China ketika musim panas adalah 28 hingga 34 derajat Celcius. Destinasi yang direkomendasikan ketika musim ini adalah Hulunbuir, Qinghai, Guizhou, dan Zhangjiajie.

3. Musim gugur (September-November)

Musim gugur, sama seperti musim semi yang dianggap sebagai waktu paling menyenangkan untuk mengunjungi China. Suhu udara ketika musim gugur berkisar antara 15 dan 27 derajat Celcius. Cuacanya lebih hangat daripada musim semi dan lebih dingin daripada musim panas.

Musim gugur merupakan waktu yang ideal bagi orang-orang menikmati aktivitas luar ruangan. Destinasi yang direkomendasikan ketika liburan di China pada musim ini ialah Guilin, Suzhou, Wuhan, hingga Lembah Jiuzhaigou.

4. Musim dingin (November-Februari)

Suhu dingin di China umumnya berkisar antara -30 derajat hingga 8 derajat Celcius. Di China bagian utara biasanya suhunya di bawah nol dan bersalju. Sementara itu, di China bagian selatan, khususnya di Yunnan, suhunya biasanya di atas nol dan jauh lebih hangat.

Destinasi yang direkomendasikan ketika musim dingin di China adalah Harbin, Sanya, Yunnan, dan Taiwan.

[Gambas:Video CNN]

(tis)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi