CNN Indonesia
Kamis, 14 Nov 2024 12:22 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mendukung rencana Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengajarkan kecerdasan buatan (AI) dan coding sejak sekolah dasar (SD).
Ketua PGRI Unifah Rosyidi mengatakan perkembangan teknologi sudah sangat maju. Menurutnya, Indonesia perlu memperkenalkan teknologi-teknologi itu sejak dini agar generasi emas 2045 tercapai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya pada Mas Wapres kita yang out of the box selalu dalam berpikirannya. Jadi, kita harus berkejaran mengikuti bagaimana beliau berpikir untuk kemajuan Indonesia, dalam hal ini pendidikan," kata Unifah saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (14/11).
Unifah mengatakan pelajaran AI dan coding tak harus selalu berkaitan dengan komputer. Dia berpendapat dua materi itu sebaiknya berfokus pada pengajaran logika berpikir.
Dengan begitu, kemampuan siswa berpikir kritis akan terbangun sejak dini. Pada tingkat berikutnya, siswa baru diajarkan teknis pemrograman.
"Misalnya, kita menyusun logika-logika dari satu program. Itu kan coding, ya kan? Dan itu menyiapkan anak-anak untuk selalu berpikir kritis. Ini arahnya kepada numerasi dan literasi ke arah matematika yang Presiden Prabowo harapkan," ujarnya.
Unifah berpesan agar pemerintah mempersiapkan pengajaran AI dan coding secara baik. Hal itu bisa dimulai dengan menyesuaikan kurikulum untuk para calon guru di perguruan tinggi.
Selain itu, pemerintah juga diminta mempersiapkan para guru. Unifah yakin guru-guru mau belajar hal baru bila difasilitasi.
"Bisa melalui diklat, bisa juga di kampus-kampus tertentu sudah ada program studi informatika. Cuma di-relate-kan, lah," ucap Unifah.
Sebelumnya, Gibran menggagas pengajaran AI dan coding sejak SD. Dia ingin calon penerus bangsa mahir dalam pemrograman, AI, hingga machine learning.
"Kemarin saya dititip ke Pak Menteri di rapat terakhir kita. Ini kalau bisa mungkin di tingkat SD atau SMP mungkin diterapkan juga sekolah, pelajaran coding," ucap Gibran di Sheraton Grand Jakarta, Jakarta Selatan, Senin (11/11).
(dhf/wis)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.