CNN Indonesia
Kamis, 17 Okt 2024 16:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Densus 88 Antiteror Polri menyebut penemuan lima benda mencurigakan yang diduga bom rakitan di Poso tidak terkait aksi maupun kelompok teror manapun.
"Temuan ini tidak terkait aksi teror atau kelompok teror tertentu," ujar Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Kamis (17/10).
Sebelumnya Tim Gegana Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah mengamankan sejumlah benda yang diduga bom rakitan di Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulteng.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bom rakitan yang terbungkus ember plastik tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang membersihkan kebunnya, Selasa (15/10).
"Setelah diperiksa, ternyata di dalam ember tersebut terdapat lima buah benda berbentuk pipa besi dengan sumbu di bagian atas, yang diduga merupakan bom lontong," ujar Kaops Madago Raya, Kombes Boy FS Samola dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/10).
Setelah mendapatkan laporan tersebut, Tim Gegana Satbrimob Polda Sulteng bersama Tim Inafis Polres Poso ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan membawa benda mencurigakan itu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Samola mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan koordinasi dengan seluruh pihak-pihak terkait untuk menciptakan Kabupaten Poso yang aman, damai dan kondusif.
"Penemuan bom rakitan ini menjadi peringatan bagi kita semua. Oleh karena itu, kita harus terus meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat sistem keamanan," tuturnya.
Samola mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing dan laporkan segera jika menemukan atau menyimpan benda-benda mencurigakan untuk diserahkan ke pihak kepolisian setempat.
(tfq/isn)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.