Pakar soal 46 Kementerian Prabowo: Keniscayaan Akomodasi Politik

Jakarta, CNN Indonesia --

Bocoran kementerian di kabinet Presiden-Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka mulai muncul jelang pelantikan yang akan digelar pada 20 Oktober nanti di ibu kota negara RI, Jakarta.

Kabar beredar kabinet Prabowo-Gibran bakal berisi 46 kementerian. Jumlah tersebut meningkat signifikan dari semula 34 kementerian saat era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ada 46 kementerian," kata sumber CNNIndonesia.com dari lingkaran Istana, Kamis (10/10).

Melihat membengkaknya jumlah kementerian di dalam kabinet Prabowo, Pengamat Politik Agung Baskoro menilai itu adalah dampak dari penguasa yang ingin mengakomodasi kepentingan seluruh partai koalisi di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Terlebih, kata Agung, KIM berisi banyak partai politik dari mulai yang konsisten mendukung sejak Pilpres 2024, hingga yang baru bergabung setelah KPU menetapkan hasil Pilpres 2024.

"Akomodasi politik dalam kabinet nanti adalah keniscayaan karena ekses dari sistem presidensil yang bertaut dengan multipartai ekstrem," kata Agung kepada CNNIndonesia.com, Jumat (11/10).

Agung menilai Prabowo ingin janji-janji politik selama kampanye termasuk melanjutkan program Presiden Jokowi terwujud dalam kabinetnya.

"Sehingga efeknya mau tak mau, kementerian/badan yang dibentuk menjadi lebih banyak," tutur dia.

Kendati demikian, Agung mengakui tak ada jumlah kementerian/badan di dalam kabinet yang dapat disebut berpostur ideal. Terlebih, kata dia, kini jumlah kementerian tak lagi dibatasi.

"Namun, publik punya harapan agar kementerian/badan yang dipimpin di kabinetnya nanti tak terlalu gemuk agar bisa berjalan efektif dan efisien," tutur dia.

Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Prabowo akan langsung mengumumkan jajaran kabinetnya setelah dilantik dan mengucapkan sumpah dalam sidang MPR pada 20 Oktober mendatang.

Muzani mengatakan jajaran kabinet Prabowo itu akan langsung dilantik satu hari kemudian setelah diumumkan Prabowo.

"Pak Prabowo dilantik tanggal 20 Oktober, mungkin tanggal 20 malam kabinet akan segera diumumkan. Tanggal 21 akan segera dilantik," kata Muzani dalam acara Kompas 100 CEO Forum di Istana Garuda IKN, Jumat (11/10).

(mab/kid)

[Gambas:Video CNN]