Pjs Wali Kota Tangsel Dorong SMK Siapkan Mentalitas Siap Kerja Siswa

Jakarta, CNN Indonesia --

Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Tabrani, menghadiri Nilmatan Job Fair yang diadakan oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Tangerang Selatan pada Senin (14/10). Pada acara yang bertujuan menjembatani siswa dengan dunia kerja ini, dirinya menekankan pentingnya mentalitas yang siap menghadapi tantangan dunia profesional.

"Pengetahuan dan kemampuan harus ditingkatkan, namun mentalitas menjadi calon tenaga kerja itu juga harus dipersiapkan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (15/10).

Ia menekankan bahwa sekolah tidak hanya berperan dalam memberikan ilmu pengetahuan, tetapi juga harus mempersiapkan siswa menjadi individu yang disiplin, inisiatif, dan mampu bekerja dalam tim.

Menurut Tabrani, pendidikan di SMK memiliki tanggung jawab besar dalam mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis tetapi juga memiliki sikap profesional yang diperlukan di dunia kerja.

"Tujuan penyelenggara pendidikan SMK adalah mempersiapkan anak-anak menjadi calon tenaga kerja yang kompeten di bidangnya," ucap dia.

Dirinya pun menilai Nilmatan Job Fair dapat memberikan peluang nyata bagi siswa SMK untuk berinteraksi langsung dengan perusahaan-perusahaan yang menawarkan kesempatan kerja.

Kegiatan ini menjadi langkah penting bagi sekolah kejuruan dalam memfasilitasi siswa agar lebih siap dan percaya diri saat memasuki pasar kerja. Menurutnya, Nilmatan Job Fair menjadi bukti nyata komitmen SMKN 5 dalam memastikan para siswa mampu terserap di dunia kerja dengan baik.

"Pokoknya semua SMK harus punya kemauan mengantarkan anak-anak kita untuk bisa menjadi calon-calon yang kompeten," harapnya.

Tak lupa, Tabrani pun mengapresiasi SMKN 5 Tangsel yang telah menginisiasi penyelenggaraan job fair. Ia juga mendorong sekolah-sekolah kejuruan lainnya di Tangsel untuk mengadakan kegiatan serupa, sehingga para siswa bisa mendapatkan kesempatan yang lebih luas.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan sinergi antara sekolah, siswa, dan dunia industri dapat terjalin lebih kuat, sehingga para lulusan SMK siap menghadapi tantangan dunia kerja dengan mentalitas yang kokoh serta keterampilan yang mumpuni.

(rir)