Pongrekun Janji DKI Tanpa Lampu Merah, Warga Tak Perlu Beli Air Galon

2 months ago 21

CNN Indonesia

Minggu, 17 Nov 2024 20:54 WIB

Cagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun berjanji akan mengurangi kemacetan di Jakarta melalui teknologi tanpa lampu merah. Dharma Pongrekun di debat terakhir Pilgub Jakarta 2024. (CNN Indonesia/Adi Maulana Ibrahim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun berjanji akan mengurangi kemacetan di Jakarta melalui teknologi tanpa lampu merah.

Hal ini ia sampaikan dalam debat terakhir Pilgub DKI Jakarta 2024 yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/11) malam.

"Kurangi kemacetan dengan teknologi tanpa lampu merah," kata Dharma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dharma mengatakan upaya ini mampu mewujudkan kota Jakarta menjadi kota hijau. Ia juga mengatakan bakal memprioritaskan penyediaan transportasi umum dan menyiapkan energi terbarukan melalui bio-diesel dan mengurangi penggunaan listrik dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota hijau.

"Kemudian pembinaan kepada masyarakat lewat tim ekonomi adab, dan arsitek yang tepat," kata dia.

Tak hanya itu, Dharma turut mewanti-wanti bagi warga yang tinggal di luar kota Jakarta namun bekerja di Jakarta nomor induk kependudukan (NIK) akan dicabut.

"Lalu saya sampaikan waspada bagi yang tinggal di luar kota dan bekerja di Jakarta. Karena apa? NIK-nya akan dicabut," kata dia.

Dharma juga menyinggung program Kolam pipi monyet yaitu penyimpan air hujan dan air dari sumber-sumber lain yang melimpah, agar tidak terbuang langsung ke laut.

Dharma menegaskan air tidak boleh dibuang langsung ke laut melainkan perlu dimasukkan ke tanah.

"Debit hujan turun kami sudah persiapkan Kolam Pipi Monyet di RPATRA maupun di lapangan basket, tenis ada hidden dumb. Jadi airnya dapat dikonsumsi warga Jakarta, jadi tidak perlu lagi membeli air galon," sebutnya.

Dharma juga menganggap fenomena pandemi sebagai strategi pihak asing untuk mengoyak kedaulatan suatu bangsa. Dia pun menolak dokter asing berpraktik jika dirinya memimpin Jakarta kelak. Dharma menyatakan menolak pandemi kembali terjadi lantaran hal itu merupakan taktik asing.

Dharma mengatakan akan mendorong peran besar dokter dalam negeri. Dia hendak mengajak masyarakat untuk sepihak dengannya terkait ini.

"Itu sebabnya saya membela dokter bangsa sendiri dari dokter asing. Saatnya semua dokter kita kompak. Rakyat juga akan saya ajak kompak bela dokter kita," kata Dharma.

(rzr/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi