Pramono Mau Jakarta Seperti Beijing, Tekan Polusi dengan Mobil Listrik

21 hours ago 3

tim | CNN Indonesia

Jumat, 15 Nov 2024 05:50 WIB

Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung bakal mendorong lebih banyak penggunaan kendaraan listrik di Jakarta jika menang Pilgub Jakarta 2024. Pramono Anung saat menyampaikan visi misi ketika mengikuti debat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di Grand Ballroom, Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (6/10/2024). (Tangkapan Layar Youtube KPU DKI Jakarta).

Jakarta, CNN Indonesia --

Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengaku bakal mendorong lebih banyak penggunaan kendaraan listrik di Jakarta jika dirinya menang pilkada serentak 2024.

Pram menilai penggunaan kendaraan listrik bisa menjadi solusi jangka menengah untuk menekan polusi udara di Ibu Kota. Dia mengaku ingin Jakarta seperti China di mana warganya dipaksa menggunakan mobil listrik.

"Ya, untuk jangka menengah panjang memang didorong untuk menggunakan kendaraan listrik seperti yang terjadi di China, di Beijing," kata Pramono usai diskusi di Menara Bank Mega, Jakarta, Kamis (14/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"BYD kan tiba-tiba pemakaiannya melunjak tinggi, karena memang masyarakat dipaksa untuk memakai itu," imbuhnya.

Meski begitu, Pram menilai masalah polusi udara di Jakarta harus bekerja sama dengan pemerintah pusat. Pasalnya, penggunaan bahan bakar, termasuk batu bara, juga melibatkan wilayah penyangga di Ibu Kota.

Pram menilai saat ini bukan lagi waktunya untuk terus menggunakan batu bara. Sebagai gantinya, pemerintah harus memulai penggunaan gas dan listrik.

"Kalau itu bisa dilakukan, maka penekanan terhadap udara Jakarta yang polusi itu pasti akan turun drastis. Sehingga hal yang berkaitan dengan polusi Jakarta, enggak bisa ditangani oleh Jakarta sendiri, harus juga melibatkan pemerintah pusat," katanya.

Di sisi lain, Pram mengatakan bahwa dirinya tak akan ragu untuk melanjutkan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa), yang selama ini bermasalah di Jakarta.

"Kalau saya jadi Gubernur Jakarta, saya akan berani untuk mengambil keputusan yang berkaitan dengan kewenangan saya, yaitu pembangkit listrik tenaga sampah yang dari kemarin-kemarin nggak terselesaikan, saya akan selesaikan," katanya.

(thr/sfr)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi