BPJH Ingin Bikin Super Apps Genjot Sertifikasi Halal

1 day ago 3

CNN Indonesia

Kamis, 14 Nov 2024 09:31 WIB

Kepala BPJPH Haikal Hassan menargetkan 10 ribu sertifikasi halal per hari. Untuk mewujudkan itu, BPJPH bakal memanfaatkan super Apps. Kepala BPJPH Haikal Hassan menyebut super Apps akan dimanfaatkan untuk mendongkrak jumlah produk yang tersertifikasi halal. (ANTARA FOTO/FAUZAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan mengatakan lembaganya akan mengembangkan aplikasi multi layanan alias super Apps sebagai salah satu cara menggenjot jumlah sertifikasi halal untuk pelaku usaha di Indonesia.

Haikal menyebut aplikasi multi layanan terintegrasi itu diharapkan mampu menjadi media yang mempermudah pendaftaran sertifikasi halal hingga aplikasi yang mempermudah konsumen untuk mengecek produk mana saja yang sudah dilabeli halal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita akan bangun super apps halal. Digitalisasi kita kembangkan," kata Haikal kepada CNNIndonesia di Gedung Transmedia, Rabu (13/11) malam.

Haikal menyebut saat ini yang menjadi tantangan BPJPH adalah masih banyaknya pelaku usaha yang belum melakukan sertifikasi halal.

Di kalangan pelaku UMKM, ia mencontohkan, masih ada sekitar 15 juta UMKM yang belum melakukan registrasi untuk mendapatkan label halal.

Oleh sebab itu, Haikal menargetkan lembaganya mampu menerbitkan sertifikat halal untuk pelaku usaha produk halal hingga 100 ribu per hari.

Adapun BPJPH yang sebelumnya berada di bawah naungan Kementerian Agama selama ini rata-rata hanya mampu menerbitkan sertifikat halal sekitar 2-3 ribu per harinya.

"Per hari itu 10 ribu lah, itu target saya ya. Saya menargetkan diri saya sendiri," jelas Hasan.

"Karena tantangannya ya 15 juta itu. Berapa kemampuan kita, berapa lembaga yang terlibat," imbuhnya.

Lebih lanjut, Haikal menjelaskan BPJPH di bawah kepemimpinannya akan fokus pada empat hal. Pertama, penguatan dan penyempurnaan regulasi.

Kedua, kolaborasi bersama kementerian/lembaga terkait mulai dari MUI, Kementerian Kesehatan, BPOM, hingga Badan Gizi Nasional.

Ketiga, sosialisasi yang lebih masif dan persuasif. Keempat, pengembangan digitalisasi melalui super apps.

"Itu semua keterkaitannya dengan halal Itu yang kita maksud kolaborasi," ujar Haikal.

(khr/wis)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi