CNN Indonesia
Sabtu, 09 Nov 2024 19:25 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Satgas Operasi Damai Cartenz mengaku bakal memburu mantan anggota Polres Yalimo, Aske Mabel yang diduga membelot sebagai anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan langkah pengejaran itu dilakukan pihaknya usai beredar video yang diduga Aske Mabel menyatakan diri sebagai Panglima KKB wilayah Yalimo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sosok dalam video yang beredar ini diduga kuat memiliki kemiripan dengan mantan anggota Polri Polres Yalimo, Aske Mabel. Karena itu, upaya penegakan hukum akan kami lakukan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/11).
Faizal mengatakan penegakan hukum terhadap Aske Mabel juga dilakukan lantaran yang bersangkutan pernah terlibat dalam kasus perampasan senjata api laras panjang jenis AK-47, pada Minggu (9/6) lalu.
Terpisah, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024 Kombes Bayu Suseno menambahkan pihaknya sudah mulai melakukan investigasi dan akan menjadikan Asje Mabel sebagai target utama.
"Investigasi tengah kami lakukan, dan Aske Mabel akan menjadi target utama dalam penegakan hukum oleh Operasi Damai Cartenz-2024 serta berlanjut pada Operasi Damai Cartenz-2025 mendatang," ujarnya.
Bayu menegaskan Satgas Damai Cartenz akan menindak siapapun yang terlibat dalam tindakan kriminal dan mengancam stabilitas keamanan masyarakat di Papua.
Sebelumnya beredar sebuah video singkat dengan sosok Aske Mabel yang mengaku sebagai pimpinan KKB di Yalimo. Ia juga mengaku telah merampas empat senjata api di Polres Yalimo.
"Saya telah diangkat sebagai Panglima TPNPB-OPM Kodap Balim Timur Yali-Yalimo. Kami telah merampas empat senjata jenis AK-47 dari Polres Yalimo, Provinsi Papua Pegunungan, beberapa waktu lalu," ujarnya.
"Hari ini kami umumkan bahwa Kodap Balim Timur Yali-Yalimo akan memanfaatkan peralatan logistik yang telah dirampas ini untuk perjuangan bangsa Papua Barat," imbuhnya.
(tfq/fra)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.