CNN Indonesia
Rabu, 13 Nov 2024 15:43 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Direktur Eksekutif SMRC Deni Irvani mengatakan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno berpeluang menang dalam satu putaran.
Ia melihat ada tren peningkatan elektabilitas Pramono-Rano dan paling berpotensi meraih suara lebih dari 50 persen.
"Apakah akan terjadi satu putaran, ada yang menang 50 persen plus? Mungkin saja. Dan dari fakta seminggu terakhir ini yang lebih dekat untuk mencapai itu adalah pasangan Pramono-Rano," kata Deni dalam keterangannya, Rabu (13/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deni menunjukkan elektabilitas Pramono-Rano Karno menunjukkan tren kenaikan selama tiga pekan belakangan ini.
Ia menerangkan hasil survei yang digelar LSI pada 10-17 Oktober 2024 menunjukkan elektabilitas Pramono-Rano sebesar 41,6 persen. Sementara hasil survei SMRC pada 31 Oktober-9 November mencatat elektabilitas Pramono-Rano naik jadi 46 persen.
Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono juga mengalami kenaikan, tetapi tak sebesar kenaikan Pramono-Rano. Dalam hasil survei pada periode yang sama, elektabilitas RK-Suswono tercatat 37,4 persen dan naik jadi 39,1 persen.
"Perbedaan elektabilitas Pramono-Rano dan RK-Suswono berubah menjadi signifikan dari tidak signifikan secara statistik dalam rentang sekitar 3 minggu. Selisih dukungan antara pasangan Pramono-Rano dan pasangan RK-Suswono dalam survei terakhir (31 Oktober - 9 November 2024) sekitar 6,9 persen," kata dia.
Survei SMRC terbaru dilaksanakan pada 31 Oktober -9 November 2024. Survei ini menggunakan 1.210 responden yang dipilih secara acak. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan ± 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sementara itu, Survei Litbang Kompas baru-baru ini menunjukkan gelaran Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 berpotensi berlangsung dua putaran.
Litbang Kompas mencatat pasangan Pramono Anung-Rano Karno menguasai dukungan pemilih sebesar 38,3 persen. Sementara Ridwan Kamil-Suswono berada di posisi kedua dengan dukungan 34,6 persen pemilih.
Pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana tertinggal dari kedua rivalnya di Pilgub Jakarta lantaran hanya memperoleh 3,3 persen dukungan.
(rzr/tsa)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.